Setiap Diri Akan Mengalami Kematian
Sunday, September 01, 2019
Edit
bernyawa pasti mengalami kemtian,baik itumanusia,binatang,tumbuhan,bahkan syaithon,dan jin
sekalipun,semuanya akan mengalami kematian,sebagaimana yang telah dijelaskan didalam suroh Al-qur’an yaitu suroh Ali imron ayat 185 yang berbunyi :Setiap diri pasti akan mengalami kematian,dan sesungguhnya pahala kalian akan di tetapkan di hari kiamat.Maka barang siapa yang yang diselamatkan dari neraka dan dimasukkan kedalam surga maka beruntunglah dia.Dan tidak ada dunia kecuali kehidupan yang menipu.
Ayat diatas menunjukkan bahwa kematian itu pasti akan terjadi pada setiap yang bernyawa,namun waktu yang mengetahui kapan mahluk itu mati adalah Allah SWT,sebagiaman istilah yang ada dibawah ini.
Inna lillahi wa inna ilahi roji'un
Telah meninggal dunia nama: ...
Kemudian akan disholatkan di: ...
Dan akan dimakamkan jam: ...
Nah tentunya hari ini atau besok Namamu dan namaku akan mengisi titik-titik di atas tersebut.Maka perbaiki dan sempurnakanlah amal ibadah kita.Gunakanlah sisa-sisa umur dengan sebaik-baiknya jangan sampai kita sia-siakan karena urusan yang remeh yaitu dunia.Kematian tidak menanti kapan kita sukses kapan kita sakit,kapan kita miskin,akan tetapi kematian lebih dekat dari pada sendal dengan serampatnya.Dan tunggulah kematian.Maka bergaulah dengan manusia dengan lisan yang baik, sikap dan akhlak yang mulia.
Namun kenapa ketika kita mengerjakan ibadah hanya untuk sekedar mengisi waktu kosong,hanya untuk meggugurkan kewajiaban, padahal ibadah adalah pondasi dari keimanan agar keimanan semakin kuat dan semakin mendekatkan diri kita kepada Allah.Terkadang kita melihat acara TV berjam-jam sangat betah namun ketika kita ibadah dengan cara terburu-buru.Padahal ketika kita
melihat tayangan bola 90 menit ...Sinetron 60 menit ...Film 130 menit ...Sholat 5 menit!!
Padahal yang perlu kita ingat adalah
Jahannam sepanjang masa..
Sorga sepanjang masa..
Maka hendaklah akal sehat kita fungsikan hanya untuk ibadah kepada Allah SWT...!!
Yang perlu kita ingat betul wahai saudaraku didunia ini
Teman kita di dunia maya ribuan orang
Teman di faccebook ratusan orang,,
Tetangga di komplek puluhan orang..
Akan tetapi ketika kita dipanggil oleh Allah SWT.Ketika kita susah, kita di kubur sendiri, inilah yang perlu kita ingat-ingat..Ternyata yg bermanfaat hanyalah yang akan mendampingi kita hanyalah amal jariah kita,amal ibadah kita!Jika Alquran kita berdebu, maka mulai sekarang bacalah dan hayati kandungan yang ada didalamnya!!Karena barangsiapa meninggalkan membaca Alquran maka celakalah dia, maka dia telah mengabaikan Alquran didalam hidupnya,padahal Al-qur’an adalah pedoman hidup manusia dan akan menjadi penyelamat ketika dihadapan Allah SWT.
Hidup di dunia ini hanya sementara saja,ingatlah hari demi hari yang telah kita lalui...
Hari kemarin sudah kita lalui dan tak kan kembali, adapun hari ini kita jalani dan tidak akan abadi,
Hari esok kita tak pernah tau yg akan terjadi esok, bisa jadi kita sudah dipanggil oleh sang ILAHI..
Maka maafkan kesalahan orang yang berbuat salah kepada kita,relakan denga setulusnya semuanya itu harus disertai dengan berdo’a kepada Allah:Ya Allah, kami memohon kepadaMu ampunan ,khusnal khotimah, selamatkan dari siksamu dan masukkanlah aku pada SurgaMu.Aamiin.
Dengan mengingat kematian maka dia adalah orang yang paling cerdas didunia ini,maka jadikanlah kematian sebagai nasehat agar kita tidak lalai didalam hidup,dan selalu mintaklah pengampunan kepada Allah agar kita selalu diberi rohmat dan ditetapkan didalam hidayahnya.Semoga motifasi ini bermanfaat untuk kita semuanya.Aaminn ya Robbal A’lamiin.